Tugas Ilmu Sosial Dasar : Analisis Berita
Kebakaran Hutan
Kawasan hutan lindung di lereng Gunung Sindoro, Kabupaten
Temanggung, Jawa Tengah, Ahad kemarin, terbakar. Hingga Senin (24/9) ini api
masih berkobar.
Petugas Perum Perhutani dan warga setempat kini sedang
berusaha memadamkan api yang sejak Ahad petang membakar kawasan hutan lindung
di lereng Gunung Sindoro itu. Menurut Juni Junaidi, Asisten Perhutani Bagian
Kesatuan Pemangku Hutan (BKPH) Temanggung, setidaknya ada 23 personel dari
empat Resor Pemangkuan Hutan (RPH) diturunkan untuk memadamkan api.
Api melalap hutan lindung di petak 10 dan 11 lereng Gunung
Sindoro. Selain petugas gabungan dari RPH Kecepit, Kemloko, Jumprit, dan
Kwadungan, ada Polisi Mobil dari Kesatuan Pemangku Hutan (KPH) Kedu Utara serta
masyarakat Giripurno dan Katekan di Kecamatan Ngadirejo.
"Sejak pukul 07.00 WIB telah naik ke lokasi
kebakaran," katanya.
Api yang membakar hutan lindung petak 10 dan 11 RPH
Kwadungan mulai terlihat sekitar pukul 18.30 WIB. Titik api berasal dari petak
10 kemudian merambat ke petak 11.
Menurut Juni, petugas baru bisa mulai memadamkan api pada
Senin pagi karena medan berat.
"Kami belum bisa mengetahui luasan kebakaran
tersebut," katanya.
Juni menduga kebakaran itu merupakan kelanjutan dari
kebakaran pekan lalu.
"Kemungkinan ada tunggak kayu, terutama di kawasan
jurang yang masih membara kemudian tertiup angin dan menimbulkan kebakaran
lagi," jelas Juni.(Ant/DSY)
Komentar
Posting Komentar